Pengertian:

Pameran adalah kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok untuk mengkomunikasikan, memperkenalkan, memperlihatkan, dan memajang hasil karyanya untuk diamati, dihayati, dan diapresiasi orang lain.

Peran kurator: menentukan arah dan tujuan pameran, memberi penjelasan tentang materi pameran, dan mengoleksi karya yang  akan dipamerkan.

Karya seni rupa yang biasa dipamerkan antara lain: Pameran lukisan, Pameran patung, Pameran krya, Pameran tekstil, Dan berbagai pameran karya seni lainnya

Jenis-jenis pameran:

Jenis pameran dapat dikelompokkan berdasarkan jenis karya, jumlah pesserta, waktu dan tempat.

  • Berdasarkan jenis karyanya dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu pameran homogen dan pameran heterogen:

Pameran Homogen Yaitu pameran yang hanya memamerkan satu jenis karya saja. Misalnya pameran lukisan, pameran patung, pameran kriya, pameran seni grafis, etc.

Pameran Heterogen Yaitu pameran yang memamerkan berbagai macam jenis karya seni. Misalnya pameran seni rupa yang menampilkan lukisan, patung, kriya, grafis, etc.

  • Berdasarkan jumlah pesertanya dibagi menjadi dua yakni pameran tunggal dan pemeran kelompok:

Pameran tunggal adalah pameran yang dilaksanakan perorangan, artinya hasil karya yang dipamerkan merupakan karya seni satu orang saja.

Pameran kelompok adalah pameran yang diikuti pesertana lebih dari satu, beberapa/anggota satu kelompok. Misalnya mahasiwa dll.

  • Pameran berdasarkan ruang tempat dibagi menjadi dua jenis yaitu dalam ruangan dan di luar ruangan:

Pameran di dalam ruangan (indoor), yaitu pameran dengan mengambil setting tertutup, misalnya di gedung atau di museum. Pameran ini harus memperhatikan penataan unsur cahaya, dan sirkulasi pengunjung. Misalnya, lukisan dll.

Pameran di luar ruangan (outdoor), yaitu penyelenggaraan pameran ini dilakukan di luar ruangan dengan karya yang biasanya tahan terhadap suhu ruang terbuka. Misalnya, patung batu, dan pameran lukisan atau keramik.

 

Fungsi pameran di sekolah:

  • Sebagai media penampilan jati diri seorang siswa
  • Sebagai sarana peningkatan daya ekspresi bagi seorang siswa
  • Sebagai media memperluas cakrawala pengetahuan seni
  • Sebagai media komunikasi antarsiswa dengan apresiator
  • Sebagai sarana perangsang kreativitas siswa dalam berkarya seni
  • Sebagai wahana pemunculan ide, aliran dan jenis seni rupa bagi siswa

 

Tujuan pameran seni rupa di sekolah:

  • Membangkitkan semangat siswa dalam berapresiasi karya seni rupa
  • Meningkatkan apresiasi siswa untuk berkarya seni
  • Melatih berorganisasi
  • Melatih siswa mandiri dan bertanggung jawab terhadap tugas yang diembani
  • Melatih bekerja sama dalam kelompok


Perencanaan pameran:

Sebuah pameran tidak bisa dilaksanakan oleh satu orang saja, sehingga diperlukan adanya sebuah kelompok kerja, dimulai dari perencanaan, persiapan, pengolahan, pelaksanaan serta evaluasi atau yang sering disebut juga sebagai panitia pelaksanaan pameran.


Kepanitiaan

Kepanitiaan dibagi menjadi dua yaitu:

Panitia Pengarah/Steering Committee adalah Panitia yang betugas memberikan arahan, nasihat, dan petunjuk kepada patinia pelaksana dalam menjalankan tugasnya. Dalam hal ini biasanya jika kegiatan pameran dilakukan di sekolah, maka SC adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, ketua yayasan atau yang sederajat. Sedangkan pembimbing atau Pembina kegiatan adalah guru mata pelajaran bersangkutan, misalnya pameran seni rupa maka yang bertugas sebagai Pembina atau pembimbing adalah guru SBK.

Panitia Pelaksana/Organizing Committee adalah Panitia yang bertugas melaksanakan segala sesuatu yang berhubungan dengan teknis pelaksanaan dan bertanggung jawab atas kegiatan yang telah direncanakan dari awal hingga akhir. Dimulai dari ketua panitia, sekertaris, bendahara, sampai kepada pelaksana kerja (seksi-seksi) masing-masing bidang sesuai yang dibutuhkan.

 

Menyusun Rencana Kerja:

Rencana kerja adalah rencana kegiatan yang akan dilaksanakan dari awal hingga akhir dalam kegiatan pameran. Maksud penyusunan rencana kerja adalah agar semua kegiatan dan langkah kerja panitia terprogram dengan baik sehingga tidak ada sesuatu hal yang terlewatkan. Rencana kerja ini tertuang dalam sebuah rumusan yang disebut proposal.

Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang berfiat formal. Proposal adalah suatu usulan kegiatan perlu dukungan atau persetujuan pihak lain. Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar.

 

Menyusun Jadwal Pameran:

Jadwal adalah urutan kegiatan ang berhubungan dengan waku pelaksanaan dari suatu rencana kegiatan. Perencanaan yang baik harus mencakup: Materi pameran, Kelengkapan pameran, Tempat pameran, Publikasi, Waktu penyelenggaraan pameran, Dekorasi, Anggaran kegiatan, Kepanitiian

Tahapan Penyelenggaraan Pameran Seni Rupa:

Tahapan-tahapan di dalam mempersiapkan penyelenggaraan pameran adalah sebagai berikut; persiapan, penataan ruangan, dan tahapan pelaksanaan.

Evaluasi

Ada dua macam evaluasi yakni evaluasi proses dan evaluasi hasil.

Evaluasi proses adalah evaluasi dari mulai perencanaan pameran sampai proses kegiatan.

Evaluasi hasil adalah hasil yang diperoleh secara keseluruhan dari kegiatan pameran tersebut.

Demikian hasil ringkasan yang dapat kita pelajar pada hari ini, semoga bermanfaat dan selamat membaca.